Thursday, May 24, 2012

Memanas, China Ingatkan Warganya Tidak Aman di Filipina

Manila, Ketegangan antara China dan Filipina terus memanas terkait konflik Laut China Selatan. Bahkan pemerintah China mengingatkan warga negaranya bahwa mereka tidak aman di Filipina.

Biro-biro perjalanan China pun telah menghentikan tur-tur ke Filipina, atas perintah pemerintah China. Kedutaan China di Manila, Filipina pun menyerukan warganya yang telah berada di negeri itu untuk tetap berada di dalam ruangan menjelang rencana aksi demonstrasi.

"Hindari bepergian sama sekali jika memungkinkan, dan jika tidak, hindari bepergian seorang diri. Jika Anda melintasi demonstrasi, tinggalkan daerah tersebut, jangan berhenti untuk menonton," demikian imbauan Kedutaan China untuk Filipina seperti dilansir AFP, Kamis (10/5/2012).

Sementara media pemerintah China, China Daily mengingatkan bahwa negara tersebut siap berperang untuk mengakhiri konflik Scarborough Shoal, pulau-pulau kecil di Laut China Selatan yang sama-sama diklaim sebagai milik China dan Filipina.

"Bagaimanapun kesediaan kita untuk membahas masalah ini, kepemimpinan Filipina saat ini berniat menyudutkan kita sehingga tak ada pilihan lain kecuali menggunakan senjata," tulis media tersebut dalam editorialnya.

Situasi mulai memanas ketika otoritas Filipina mendeteksi kapal-kapal nelayan China di wilayah sengketa tersebut. Mereka mencoba menangkap para awak kapal namun dihalang-halangi kapal-kapal pengintai China yang dengan cepat dikerahkan ke wilayah tersebut.

No comments:

Post a Comment